Di suatu sungai, hiduplah seekor ikan gabus yang bersahabat dengan seekor tupai. Mereka hidup saling membantu setiap harinya. Suatu hari, si Ikan gabus jatuh sakit. Dengan setia, si Tupai merawat si Ikan gabus. Sudah beberapa hari si Ikan gabus tidak enak makan. Maka, si Tupai berusaha membujuknya. Si Ikan gabus hanya mau makan hati ikan hiu.
Mendengar permintaan tersebut, si Tupai sedih. Sebab, ikan hiu adalah hewan yang sangat ganas dan hanya hidup di laut. Namun akhirnya, ia mencoba untuk mencari ikan hiu.
Tupai melakukan perjalanan ke laut. Ia meloncat-loncat dari satu pohon ke pohon lain, hingga sampai pada sebatang pohon kelapa yang batangnya menjorok laut. Karena lelah, ia melubangi sebutir biji kelapa yang masih menempel pada pohon dan meminum isinya. Setelah airnya habis, ia masuk ke dalam kelapa itu.
Tak lama kemudian, buah kelapa itu lepas dari tangkainya dan tercebur ke laut. Singkat cerita, buah kelapa itu sudah berada di tengah laut. Tiba-tiba, datanglah seekor ikan hiu besar. Dengan segera, ia menelan biji kelapa tersebut. Setelah berada di dalam perut ikan hiu, si Tupai keluar dan mengigit hati ikan hiu. Karena kesakitan, ikan hiu menggelepar-gelepar menuju pantai. Sesampainya di pantai, Tupai keluar dari tubuh ikan hiu.
Dengan senang hati, si Tupai membawa hati ikan hiu untuk sahabatnya. Setelah memakan hati tersebut, Si Ikan gabus sembuh. Ia meloncat-loncat gembira. Ia pun berjanji akan menolong si Tupai kalau ia sakit di kemudian hari.
Sumber : dongengceritarakyat.com
Sumber : dongengceritarakyat.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar